Induk yang Baik Untuk Penetasan
1. Induk Pejantan
- umur 2,5 bulan
- berbadan tegap dan dalam kondisi sehat
- bentuk dada tegap
- bentuk kaki terbuka
2. Induk Betina
- umur 4 bulan
- mempunyai berat badan sebesar 150 – 160 gram
- bulu utuh (tidak rontok)
Proses
perkawinan akan berlangsung selama 2 minggu. Untuk perbandingan
pejantan dan betina dalam 1 kandang adalah 1 : 5 ( 1 pejantan dan 5
betina). Sedangkan syarat telur yang dapat ditetaskan adalah :
- dalam kondisi bersih
- bentuk telur oval
- berat 10 – 11 gram
- kulitnya halus
- tebal kulit rata
- warna putih dan mempunyai bintik hitam
Cara Membedakan Puyuh Pejantan dan Betina Umur 1 Hari
Bibit
DOQ (Day Old Quail) rata-rata berat umur sehari adalah 8 gram. Pada
saat umur sehari kita belum bisa menentukan jenis kelamin DOQ, ini
disebabkan ukuran bibit puyuh yang masih terlalu kecil. Untuk menentukan
jenis kelaminnya membutuhkan beberapa teknik yang bisa dilakukan
teknik-tekniknya adalah sebagai berikut :
1. Pegang
anak puyuh dengan tangan kiri, dengan punggung menghadap si pemeriksa,
lalu kaki mengarah keluar serta kepala tunduk kebawah. Selanjutnya
pantat dan punggung dipegang dengan telunjuk dan ibu jari, kaki
diletakkan antara jari tengah dan jari manis, serta leher di letakkan
antara jari manis dan kelingking. Dengan demikian posisi anak puyuh
dalam keadaan menungging. Pada posisi seperti inilah penentuan jenis
kelamin bisa kita lakukan.
2. Pertama,
urut dahulu perut anak puyuh kearah dubur sampai keluar kotorannya.
Kotoran dibersihkan dengan kain atau kapas, selanjutnya dubur dibuka dan
diraba-raba. Perabaan atau pemeriksaan dilakukan dengan jari sampai
ditemukan tonjolan atau lipatan pada dinding kloaka. Kalau tidak ada
tonjolan, berarti anak puyuh betina, tapi kalau ada berarti puyuh
jantan. Tonjolan kecil tersebut juga dapat kita saksikan bentuknya
menggunakan kaca pembesar dan penerangan lampu 75 watt. Bentuk tonjolan
pada puyuh kelamin jantan mirip seperti bentuk jantung. Tetapi sayangnya
tidak semua orang bisa melakukan penentuan kelamin dengan metode ini
(termasuk saya… hehehe), karena untuk menjadi ahli dan terampil
diperlukan latihan berulang-ulang.
Perhitungan kebutuhan pakan awal (Starter), Pertumbuhan (grower) dan Petelur (layer) untuk 300 ekor puyuh
1. Pakan Awal (Starter) = Menggunakan pakan Bravo 311 (Merk HI-PROVITE)
- 2 gram x 300 ekor x 7 hari = 4200 gram (minggu 1)
- 4 gram x 300 ekor x 7 hari = 8400 gram (minggu 2)
- 8 gram x 300 ekor x 7 hari = 33.600 gram (minggu 3 dan 4)
2. Pakan Pertumbuhan (Grower) = Bravo 511 (HI-PROVITE)
- 17 gram x 300 ekor x 7 hari = 158.100 gram (minggu 5, 6, 7 dan 8)
3. Pakan Petelur (Layer) = PC-05/N-524 atau pakan komplit puyuh petelur
- 20 gram x 300 ekor x 7 hari = 186.000 gram (minggu 9 dan seterusnya)
Alamat Pemesanan Bibit Puyuh
POULTRY SHOP STABAT
Toko Sumber Ternak
Jl. Perniagaan, Depan SD 1, Stabat
Telp. 061-8911449
|
PT. Gunung Lawas Mandiri
Jl. Jenderal Ahmad Yani No. VII
Telp. 061-4510736 atau 061-4513282
|
SLAMET QUAIL FARM
Pemilik : Slamet Wuryadi R
Jl. Cikembar No. 89
Sukabumi – Jawa Barat, Kode Pos 31000
HP. 08111112312
|
ADINA AGRO ACEH GROUP/ADINA QUAIL FARM
Pemilik : Juwaidi
Jl. Kwacab No.76 (Komplek Pemda) Hagu Teungoh Bandar Sakti
Kota Lhokseumawe – ACEH, Kode Pos 23000
HP. 085760906600
|